Translate

Minggu, 15 Mei 2016

KASIH SAYANG SEORANG MALAIKAT


Kecil terngiang tangisan satria muda
Bercucuran keringat, mengalir deras darah sang malaikat dirumah itu
Kumandang adzan menyertai jiwa ku
Suci diri disela nafas insan lelaki berpeci hitam
Beranjak matang buah cepaka
Tumbuh bersama didik prilaku kedua orang berharga
Lekas berakhir masa pengabdiannya
Berpisah waktu akibat pinangan dengan gadis sebaya
Kini, malaikat itu hidup bak pulau dan samudra
Terhalang suasana berlatar rumah tangga
Namun apa daya kasih sayang malaikatku dulu lebih bermakna
Ingin bertatap muka dengan buah hati mereka
Berangkul dada, berciuman tangan, dan berlutut bangga
Seraya dibesarkan dengan hati mulia
Sembari dikasih nafkah tiada tara
Dia lah insan penghuni surga
Berselang usia mulai menua
Harapan kelak membalas semua, mimpi bersama ke negeri kurma
Tiadalah do’a yang terlupa
Dihantarkan selalu ke zat yang mulia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar